Pilih Bahasa

Sabtu, 22 Maret 2014

Perintah-perintah dasar pada Linux Debian Text

Untuk kalian yang menuntut ilmu diSMK dan mengambil jurusan Tek-In mungkin kata-kata Linux Debian sudah tidak asing ditelinga kalian .kali ini saya akan membagikan sedikit perintah-perintah dasar pada Linux Debian berbasis
text.Berikut perintahnya :

   id = Melihat ID yang ada di Linux, baik ID dari User, Grup, Device yang terpasang.
Contoh : # id

·        hostname = Melihat nama dari komputer yang sedang dipakai / aktif.
Contoh : # hostname

·        w = Melihat siapa saja yang sedang Login dengan informasi yang sangat lengkap.
Contoh : # w

·        whoami = Menampilkan nama dari yang Login saja, tanpa informasi yang lain.
Contoh : # whoami

·        chfn = Merubah informasi dari user.
Contoh : # chfn

·        finger = Melihat informasi user yang telah ditambahkan oleh perintah chfn.
Contoh : # finger

·        man = Menjelaskan secara rinci perintah yang dimaksud.
Contoh : # man whoami

·        apropos = Mencari perintah – perintah yang mengandung huruf yang dimaksud.
Contoh : # apropos w

·        whatis = Menampilkan fungsi dari suatu perintah saja yang dimaksud.
Contoh : # whatis w

·        ls = Melihat isi dari sebuah direktori.
Contoh : # ls

·        file = Melihat ekstensi / tipe suatu file yang dimaksud.
Contoh : # file ubloseven
              ubloseven: ASCII text
Itu artinya file ubloseven adalah file bertipe .txt

·        cat = Melihat isi suatu file tanpa fasilitas melihat isi file dari atas.
Contoh : # cat ubloseven

·        more = Melihat isi suatu file dengan fasilitas melihat isi file dari atas dan untuk kebawah menggunakan tombol Enter untuk perbaris dan tombol Spasi untuk perlayar.
Contoh : # more ubloseven

·        pg = Melihat isi suatu file dengan fasilitas melihat isi file dari atas dan untuk kebawah menggunakan tombol Enter untuk perlayar.
Contoh : # pg ubloseven

·        cp = Mengcopy suatu file.
Contoh : # cp ubloseven /home
Itu artinya file ubloseven akan di copy ke home.

·        mv = Memindah suatu file dan dapat juga untuk mengganti nama suatu file.
Contoh : # mv ubloseven /home
Itu artinya file ubloseven akan di pindah ke home.
                # mv ubloseven ubed
Itu artinya file ubloseven akan di rename menjadi ubed.

·        rm = Menghapus suatu file.
Contoh : # rm ubloseven
Itu artinya file ubloseven akan di hapus.

·        pwd = Melihat posisi pengguna Linux sedang berada dimana.
Contoh : #pwd
              /home
Itu artinya anda berada pada direktori home.

·        cd = Pindah direktori.
Contoh : # cd /home

·        mkdir = Membuat direktori.
Contoh : # mkdir 1

·        rmdir = Menghapus direktori.
Contoh : # rmdir 1

·        grep = Mencari kata di dalam suatu file.
Contoh : # grep tes ubloseven
Tes adalah kata yang akan dicari pada file ubloseven.

·        echo = Menampilkan tulisan yang di buat setelah perintah echo dan itu tidak disimpan.
Contoh : # echo ubed ubaidillah
              ubed ubaidillah

·        sort = Mengurutkan suatu file teks menurut abjad.
Contoh : # sort ubloseven
nama
ahaha
ubed
saya
               menjadi
ahaha
nama
saya
ubed

·        wc = Menampilkan jumlah baris, kata, dan besar memori suatu file.
Contoh : # wc ubloseven
              4 4 20 ubloseven
Itu artinya file ubloseven mempunyai 4 baris, 4 kata, dan besarnya file adalah 20 byte.

·        cut = Mengambil kolom tertentu dari baris-baris masukannya yang ditentukan pada option –c.
Contoh : # cut -c 1-3 ubloseven
              nam
              aha
              ube
              say

·        uniq = Menghilangkan baris – baris berurutan yang mengalami duplikasi.
Contoh : # uniq ubed
nama
nama
saya
saya
ubed
ubed
               menjadi
nama
saya
ubed

·        find = Mencari file pada suatu direktori aktif.
Contoh : # find ubloseven

·        which = Menunjukan lokasi dari suatu perintah.
Contoh : # which ls
              /bin/ls

·        locate = Mencari suatu file pada direktori lain yang sedang tidak dikunjungi.
Contoh : locate ubloseven
Catatan : sebelum menuliskan perintah locate, tuliskan perintah updatedb. Tunggu hingga selesai, baru tuliskan perintah locate.

PERINTAH-PERINTAH DASAR PADA DEBIAN (Yang berhubungan dengan HOSTNAME)
*pastikan saat kita akan memasukkan perintah kita harus login sebagai #’ROOT’
1.      MENGHAPUS LAYAR
debian-server:/home/tkjserver# clear
atau tekan Ctrl + l
 2.      MENAMBAH USER  BIASA LAGI
debian-server:/home/tkjserver# adduser ‘nama user baru’
 3.      MENGETAHUI SIAPA YANG LOGIN
debian-server:/home/tkjserver# whoami
4.      UNTUK KELUAR DARI LOGIN
debian-server:/home/tkjserver# exit
 5.      MELIHAT HOSTNAME KITA
debian-server:/home/tkjserver# hostname
6.      MELIHAT IP ADDRESS
debian-server:/home/tkjserver# ifconfig
 7.      MELIHAT DNS SERVER KITA SUDAH TERINSTALL ATAU BELUM
debian-server:/home/tkjserver# apt-get install bind9
 8.      UNTUK MERESTART DEBIAN
debian-server:/home/tkjserver# shutdown –r  now
 9.      UNTUK MEMATIKAN DEBIAN
debian-server:/home/tkjserver# shutdown –h  now
Untuk mengakses isi fle system dalam debian dalam hal ini menambah dan mengurangi file, selain harus login sebagai ‘ROOT’ kita juga memerlukan script khusus dan editor teks
a.      Script khusus
/etc      =  merupakan yang digunakan pada administrasi system, berfungsi agar kita dapat masuk ke dalam file system-nya
b.      Editor teks
Editor disini berfungsi agar kita bisa mengedit isi file system-nya, ada banyak editor seperti nano, pico, vi, vim.
Lalu yang kita gunakan adalah NANO, karena selain mudah penggunaannya juga lebih tertata rapi.
>> Contoh pemakaiannya :
debian-server:/home/tkjserver# nano /etc/hostname

Tidak ada komentar:

Posting Komentar